Jakarta, 25 Maret 2025 – Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1446 H, AirNav Indonesia, sebagai BUMN penyedia layanan navigasi penerbangan di Indonesia, kembali melaksanakan kegiatan Safari Ramadhan sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan (TJSL) tahun 2025. Kegiatan yang dilaksanakan sejak tanggal 10 -18 Maret ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada masyarakat yang membutuhkan di berbagai wilayah, serta mempererat hubungan baik dengan berbagai pihak, khususnya masyarakat sekitar. 

Safari Ramadhan yang digelar oleh AirNav Indonesia kali ini melibatkan berbagai kegiatan sosial yang tersebar di 16 daerah di Indonesia yaitu, Padang, Jambi, Batam, Bengkulu, Solo, Aceh, Wamena, Malang, Banyuwangi, Berau, Palangkaraya, Banjarmasin, Ambon, Ternate, Merauke, dan Gorontalo. “Program yang kami jalankan antara lain pembagian paket sembako, pemberian bantuan kepada rumah ibadah, serta pemberian santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa, total anggaran yang kami berikan sebesar Rp 640juta rupiah. Program ini juga menjadi wadah untuk meningkatkan rasa solidaritas dan kebersamaan di tengah masyarakat, khususnya menjelang Idul Fitri” buka Capt. Avi Direktur Utama AirNav Indonesia. 

Direktur Keuangan AirNav Indonesia, Azizahtun Azimah menambahkan “Safari Ramadhan merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk berbagi dengan masyarakat yang membutuhkan. Sebagai perusahaan yang bergerak di sektor navigasi penerbangan, kami merasa memiliki tanggung jawab sosial yang besar untuk turut memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sekitar. Kami berharap melalui kegiatan ini, kita semua dapat merasakan 

semangat kebersamaan dan saling membantu, terutama di bulan yang penuh berkah ini.” lanjut Azizah. 

Pada Safari Ramadhan tahun ini, AirNav Indonesia juga mengajak seluruh karyawan untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial ini, dengan harapan dapat menumbuhkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama. Selain itu, kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan antara AirNav Indonesia dengan masyarakat, pemerintah, dan berbagai pihak terkait. 

Dijelaskan Capt. Avi dengan tema “Berkah Bersama, Tumbuhkan Kepedulian di Bulan Ramadhan”, kegiatan Safari Ramadhan ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang luas bagi masyarakat yang membutuhkan, serta menjadi momentum untuk terus memperkuat peran AirNav Indonesia sebagai perusahaan yang tidak hanya fokus pada aspek operasional, namun juga memiliki kepedulian terhadap kondisi sosial dan lingkungan sekitar. 

“Dengan semangat kebersamaan, AirNav Indonesia berharap bahwa kegiatan Safari Ramadhan ini tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga dapat menginspirasi banyak pihak untuk terus mempererat tali persaudaraan dan meningkatkan solidaritas sosial. Di bulan yang penuh berkah ini, AirNav Indonesia ingin berperan aktif dalam menyebarkan kebaikan dan kebahagiaan di tengah masyarakat Indonesia” tutup Capt. Avi. 

Corporate Secretary AirNav Indonesia 

HERMANA SOEGIJANTORO 

Telepon : 021 – 5591 5000, Ext. 1130 

Fax : 021 – 2917 0370 

TENTANG AIRNAV INDONESIA 

Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia (AirNav) merupakan lembaga dengan kepemilikan modal negara di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (KBUMN RI) yang didirikan tanggal 13 September 2012 berdasarkan amanat UU Nomor 1 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 77 tahun 2012 tentang Perum LPPNPI. Sebagai satu-satunya penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan di Indonesia, AirNav bertugas untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kelancaran operasional penerbangan di ruang udara Indonesia dan sejumlah ruang udara negara lain yang berbatasan dengan wilayah udara Indonesia. 

Secara umum, AirNav mengelola ruang udara seluas 7.789.268 km2. Luasan tersebut dibagi menjadi 2 Flight Information Region (FIR) yang masing-masing dikelola oleh pusat pelayanan lalu lintas udara di 

Jakarta dan Makassar. Di ruang udara seluas itu, berdasarkan data tahun 2019 (sebelum pandemi COVID-19), AirNav melayani rata-rata 6,125 pergerakan pesawat udara per harinya, baik yang sifatnya take-off/ landing, maupun penerbangan lintas (overflying) antar negara.