News


AirNav Indonesia Siapkan Layanan Navigasi Pesawat Penumpang Terbesar A380 di Bali



01 June 2023











Denpasar – Perum LPPNPI atau biasa dikenal dengan AirNav Indonesia sebagai satu-satunya badan usaha penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan di Indonesia, bersiap untuk memberikan pelayanan navigasi untuk pendaratan perdana Airbus A380 dengan nomor penerbangan EK 368 dengan rute Dubai Denpasar.


“Alhamdulillah, A380 800 siap mendarat di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Kita tahu bersama kalau pesawat ini paling besar, memiliki badan besar dan sayap yang lebar dan membawa 615 penumpang di dalamnya”, buka Bambang Rianto Direktur Operasi AirNav Indoesia.


Diterangkannya lebih lanjut, pesawat paling besar di kalangannya akan mendapatkan perlakuan yang berbeda dan AirNav Indonesia telah menyiapkan serangkaian prosedur pelayanan navigasi penerbangan yang menunjang keselamatan penerbangan atas penerbangan perdana A380 800.


“Tidak ada isu besar, kami telah menyiapkan dokumen airport planning, yang di dalamnya termasuk keterangan atas jarak aman (separasi) antar pesawat yang akan mendarat dan lepas landas, AirNav dengan pihak bandara telah menyiapkan juga parkir stand di A15 dan A16” ucap Bambang.


Dijelaskannya lebih lanjut, AirNav telah bersinergi dengan Operator Bandara, Stakeholder dan Regulator untuk kesiapan fasilitas pesawat paling besar tersebut. “Secara pengoperasian A380 800 telah memenuhi ketentuan keselamatan operasi pelayanan navigasi penerbangan, jadi dapat landing dengan aman di Bandara I Gusti Ngurah Rai” lanjut Bambang.


Rencana kedatangan perdana pesawat Emirate A380 800, dari tujuan Dubai Denpasar pada pukul 08.20 UTC (15.20 WITA) dan keberangkatan kembali pada 11.40 UTC (18.40 WITA). A380 800 memiliki bentang sayap hingga 79,8 meter dan total panjang badan pesawat 72,7 meter. Ukuran tersebut menjadikan Airbus A380 sebagai pesawat penumpang terbesar di dunia hingga saat ini, Emirates merancang pesawat ini untuk mampu membawa beberapa kelas. Mulai dari empat class ultra long-range dengan konfigurasi 484 kursi, tiga class long-range 517 kursi, tiga class ultra long-range 489 kursi, dan dua class long-range 615 kursi.


“Alhamdulillah pesawat besar ini akan membawa penumpang yang cukup banyak, hal ini akan berdampak pada banyaknya wisatawan Dubai yang akan berlibur ke Kota Denpasar, dan sejalan dengan penambahan perekonomian Indonesia khususnya wilayah Denpasar, oleh sebab itu AirNav sangat siap mendukung pendaratan perdana Emirates ini” tutup Bambang.


Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia
R O S E D I
Telepon : 021 – 5591 5000, Ext. 1130
Fax : 021 – 2917 0370


TENTANG AIRNAV INDONESIA
Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia (AirNav) merupakan lembaga dengan kepemilikan modal negara di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (KBUMN RI) yang didirikan tanggal 13 September 2012 berdasarkan amanat UU Nomor 1 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 77 tahun 2012 tentang Perum LPPNPI. Sebagai satu-satunya penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan di Indonesia, AirNav bertugas untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kelancaran operasional penerbangan di ruang udara Indonesia dan sejumlah ruang udara negara lain yang berbatasan dengan wilayah udara Indonesia. Secara umum, AirNav mengelola ruang udara seluas 7,539,693 Km2. Luasan tersebut dibagi menjadi 2 Flight Information Region (FIR) yang masing-masing dikelola oleh pusat pelayanan lalu lintas udara di Jakarta dan Makassar. Di ruang udara seluas itu, berdasarkan data tahun 2019 (sebelum pandemi COVID-19), AirNav melayani rata-rata 6,125 pergerakan pesawat udara per harinya, baik yang sifatnya take-off/ landing, maupun penerbangan lintas (overflying) antar negara.




Back to News