News


PUNYA TRAINING CENTER SENDIRI, AIRNAV SIAP CETAK SDM NAVIGASI PENERBANGAN BERKUALITAS TINGGI SECARA



11 July 2022











TANGERANG – AirNav Indonesia (AirNav) mengukir sejarahnya sendiri dalam kontribusinya menghasilkan sumber daya manusia (SDM) navigasi penerbangan berkualitas tinggi dengan diresmikannya AirNav Training Center pada Senin (11/7) di Kantor Pusat AirNav, Tangerang. Hal ini disampaikan oleh Direktur SDM dan Umum AirNav, Bagus Sunjoyo pada giat yang dihadiri oleh Direktur Navigasi Penerbangan Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (DNP Kemenhub RI), Capt. Sigit Hani Hadiyanto ini.

“Alhamdulillaah, hari ini merupakan momen bersejarah, dimana setelah perjuangan panjang penerbitan sertifikasi 143, AirNav akhirnya memiliki Training Center yang dapat secara resmi menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan secara mandiri untuk meningkatkan kompetensi personil navigasi penerbangan. Atas nama Perusahaan, saya haturkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung program ini, khususnya kepada Direktur Navigasi Penerbangan beserta jajaran yang telah memfasilitasi pengajuan penerbitan sertifikasi 143 untuk Training Center kami,” ujar Bagus.

Lebih lanjut Bagus menerangkan bahwa Training Center ini merupakan upaya AirNav dalam memberdayakan seluruh sumber daya internal untuk mengembangkan kapasitas Perusahaan sebagai bentuk kontribusinya pada kemajuan sektor penerbangan di Indonesia, khususnya di bidang kenavigasian. Dengan adanya sertifikat 143, AirNav dapat menyelenggarakan sejumlah pendidikan dan pelatihan (diklat) dengan tenaga pengajar internal, sehingga aspek efisiensi, baik dari segi waktu, tenaga, dan biaya juga dapat ditingkatkan dengan tetap mempertahankan kualitas produk diklat.

“Ini merupakan langkah awal yang penting bagi AirNav untuk mewujudkan SDM yang profesional dan berdaya saing global. Ke depan, masih banyak target yang harus dicapai dengan berbagai tantangan unik yang harus kita hadapi bersama untuk mewujudkan AirNav Indonesia yang gemilang,’” lanjut Bagus.

Kegiatan peresmian AirNav Training Center hari ini juga dirangkaikan dengan pembukaan Diklat Basic Safety Management System (SMS) Batch 1, yang juga merupakan diklat pertama yang diselenggarakan oleh AirNav melalui Training Center. Diklat ini diikuti oleh total 24 (dua puluh empat) Peserta dari lingkup internal Perusahaan yang bertugas sebagai Aeronautical Communication Officer (ACO).

“Tenaga pengajarnya juga merupakan Karyawan AirNav bersertifikat Instruktur, yang berasal dari Kantor Pusat dan Kantor Cabang Jakarta Air Traffic Services Center (JATSC),” papar Bagus. Diklat selama 5 (lima) hari ini bertujuan untuk membekali Peserta dengan pemahaman tentang fungsi, peran, dan pentingnya penerapan SMS, sebagai bekal pengetahuan dan keterampilan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,” terangnya.

“Dengan mempertimbangkan optimalisasi sumber daya, baik tenaga ahli/ pengajar maupun fasilitas, kami berharap lebih banyak lagi approved training yang dapat diselenggarakan oleh AirNav Training Center, terutama continuation training dan developmental training,” pungkas Bagus. (USH)

Sekretaris Perusahaan AirNav Indonesia

ROSEDI

Telepon : 021 – 5591 5000

Fax : 021 – 2917 0370

 

TENTANG AIRNAV INDONESIA Perusahaan Umum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (Perum LPPNPI) atau AirNav Indonesia (AirNav) merupakan lembaga dengan kepemilikan modal negara di bawah Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (KBUMN RI) yang didirikan tanggal 13 September 2012 berdasarkan amanat UU Nomor 1 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 77 tahun 2012 tentang Perum LPPNPI. Sebagai satusatunya penyelenggara pelayanan navigasi penerbangan di Indonesia, AirNav bertugas untuk memastikan keselamatan, keamanan, dan kelancaran operasional penerbangan di ruang udara Indonesia dan sejumlah ruang udara negara lain yang berbatasan dengan wilayah udara Indonesia. Secara umum, AirNav mengelola ruang udara seluas 7,539,693 Km2. Luasan tersebut dibagi menjadi 2 Flight Information Region (FIR) yang masing-masing dikelola oleh pusat pelayanan lalu lintas udara di Jakarta dan Makassar. Di ruang udara seluas itu, berdasarkan data tahun 2019 (sebelum pandemi COVID-19), AirNav melayani rata-rata 6,125 pergerakan pesawat udara per harinya, baik yang sifatnya take-off/ landing, maupun penerbangan lintas (overflying) antar negara




Back to News