News


CSAS Indonesia Dan KKIP ICAO Montreal Gelar Webinar NOSS For Air Navigation Service Provider



16 November 2020











Centre For Strategic and Aviation Studies (CSAS) bekerja sama dengan Kantor Kepentingan Indonesia Pada ICAO (KKIP-ICAO), Senin (16/11/2020). "KKIP telah menyelenggarakan diskusi Webinar secara daring dengan topik “Normal Operation Safety Survey (NOSS) for Air Navigation Service Provider (ANSP).

Webinar ini didukung Airnav Indonesia, dan Asosiasi Profesi Penerbangan (IATCA, IACA and INAIMA) dengan mengundang beberapa narasumber yang kompeten sesuai bidangnya yaitu;Vic Van Der Westhuizen ICAO expert, Bambang Rianto (Direktur safety, security and standardization Airnav Indonesia ), Herman Proterius (ICAO Air Navigation Comission), Mr. Bernard Partogi (Garuda Indonesia), Mr. Wamildan (Batik Air), Mr Prita Widjaja and other Branch Airnav Office.

Acara ini bertujuan untuk melakukan diseminasi informasi terhadap kemampuan dan capaian, sharing pengetahuan dan pengalaman serta implementasi terbaik terkait Normal Operation Safety Survey di Indonesia, dari Airnav Indonesia, pelaku usaha dan masyarakat.

Tercatat, sebanyak 1.736 partisipan yang mendaftar pada Webinar ini dengan total 725 partisipan yang mengikuti Live via Zoom dan selebihnya mengikuti Live on YouTube. Mereka berasal dari berbagai belahan dunia termasuk kampus BPSDM matra perhubungan udara.

Dari hasil diskusi Webinar ini didapati kesimpulan dan rekomendasi dari para narasumber yaitu; Dalam mengamati pendekatan seperti bisnis terhadap keselamatan yang mendasari Sistem Manajemen Keselamatan (SMS), terbukti bahwa untuk mempertahankan keselamatan dalam sistem penerbangan modern, diperlukan metodologi pengumpulan data yang proaktif, untuk melengkapi sistem reaktif yang ada.

Untuk itu sistem akuisisi data elektronik dan program pelaporan mandiri non-bahaya diperkenalkan untuk mengumpulkan data keselamatan dari operasi normal.

Tambahan terbaru untuk metodologi pengumpulan data keselamatan proaktif ini adalah sistem akuisisi data yang didasarkan pada pengamatan langsung terhadap personel operasional selama operasi normal.




Back to News